Tak sedikit masyarakat yang berdonasi untuk turut serta bahu-membahu dalam penanganan kasus covid-19 di Indonesia. Mulai dari pengumpulan uang, produk APD, hingga keperluan lain untuk garda terdepan. Pemerintah pun menyampaikan ungkapan apresiasi.
“Donasi kita patut syukuri karena mencapai lebih dari Rp72,2 miliar. Kemudian banyak sekali relawan yang telah kemudian bekerja bersama kita,” ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto di Kantor BNPB, Jakarta Timur.
Berbagai cara telah dilakukan sejumlah masyarakat, termasuk konser amal secara virtual di sejumlah media sosial. Begitu juga peran masyarakat yang telah membuat produk kreatif dalam video inspiratif dan menghibur.
Masyarakat juga telah patuh untuk tetap berada di rumah saja, tidak keluar rumah demi memutus rantai penyebaran covid-19. Pemerintah pun berharap tindakan tersebut dapat terus dilakukan.
“Kami sangat bangga dan kagum dengan inisiatif masyarakat Indonesia untuk memastikan bahwa seluruh teman-temannya, keluarganya, koleganya, untuk tetap tinggal di rumah. Ini jadi sesuatu yang sangat penting,” tuturnya.
Selain itu, juga terkait upaya keras dari para tenaga kesehatan di seluruh wilayah di Indonesia. Termasuk, kerja sama dalam melakukan penyelidikan epidemologi dengan melakukan tracing, penelusuran kasus. Hasilnya, berhasil mengumpulkan lebih dari 7.193 spesimen.
“Oleh karena itu tetap yang harus kita lakukan adalah mencari dan mencari kasus positif di tengah masyarakat. Karena dengan begitu kita bisa melakukan isolasi dan kemudian kita bisa melajukan karantina agar tidak terjadi penularan di orang lain,” pungkas Yuri.
Sementara itu, terjadi penambahan kasus positif covid-19 yang baru, sebanyak 113 orang. Sehingga, jumlah total pasien positif covid-19 sejumlah 1.790 kasus positif akumulatif.
Pasien sembuh bertambah sebanyak 9 pasien, sehingga totalnya 112 orang. Sedangkan, pasien meninggal dunia bertambah 13 orang, sehingga total kematian ada 170 orang.