Pada November 2020 akan menjadi awal pelaksanaan proyek ruas tol Solo-Yogyakarta. Ruas yang akan dikerjakan dimulai dari Prambanan, Jawa Tengah dan siap dieksekusi.
“Tadi malam saya dapat laporan dari PT Adhi Karya, bahwa Yogya sudah siap. Jadi rencananya ruas yang Solo-Klaten akan dimulai dari Prambanan. Kalau Jateng sudah siap lama, kami sudah menyiapkan semuanya termasuk penlok (penetapan lokasi) juga sudah siap,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Dengan kabar bahwa pemerintah Yogyakarta sudah siap dengan pembangunan tol itu, maka secara keseluruhan, pembangunan proyek strategis nasional tersebut bisa segera dijalankan.
“Koordinasi kami dengan Yogya sudah intens. Dengan kabar bahwa Yogya sudah siap, menurut saya lebih bagus. Tinggal segera dilakukan pengerjaan. Kami tentu akan memberikan bantuan apabila dibutuhkan,” ucapnya.
Dari laporan PT Adhi Karya selaku kontraktor, pengerjaan fisik Tol Solo-Jogja itu lanjut Ganjar akan dimulai pada bulan November tahun ini. “Sudah dilaporkan ke saya, November dilaksanakan. Tapi soal rentang waktu kapan selesainya, saya kurang hafal. Kalau tidak salah, dua tahun ya waktunya,” pungkasnya.
Proyek tol Solo-Yogya merupakan salah satu proyek strategis nasional dengan panjang 60 kilometer. Dengan nilai investasi diperkirakan sebesar Rp 21 triliun.