TAHUN ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menargetkan penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah mencapai 818 ribu mahasiswa.
KIP Kuliah dikelompokkan menjadi KIP Kuliah dan KIP Kuliah Afirmasi yang mencakup dukungan bagi penyandang disabilitas, peserta program Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) untuk Orang Asli Papua di wilayah Papua dan Papua Barat, wilayah 3T (terdepan, terluar, atau tertinggal), serta wilayah yang terkena dampak bencana alam atau konflik sosial.
Jumlah tersebut terdiri dari mahasiswa Bidikmisi yang sedang berjalan tahun 2016-2019 sebanyak 418 ribu mahasiswa dan KIP Kuliah untuk calon mahasiswa baru sebanyak 400 ribu mahasiswa.
Kemdikbud menjamin keberlangsungan studi mahasiswa penerima Bidikmisi dan Afirmasi saat ini akan terus mendapatkan bantuan pendidikan sampai masa studi selesai.
“Tidak ada perubahan apapun terhadap program bantuan pendidikan yang sedang diterima. Sesuai rencana, dana Bidikmisi semester genap akan dicairkan pada awal Maret 2020.