Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono punya pemilkiran lain terkait virus corona atau Covid-19 yang telah dinyatakan sebagai pandemi oleh WHO. Orang nomor dua di Polri itu menyatakan, corona bisa membawa hikmah.
“Jangan jadikan meluasnya wabah virus corona untuk memperuncing dan melebarkan polarisasi sosial. Tetapi sebaliknya, mari mengambil hikmah untuk menjadikannya sebagai sarana persatuan bangsa,” kata Gatot.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini melanjutkan, merupakan tanggungjawab bersama untuk melakukan langkah pencegahan dan penanggulangan corona. Selain itu, masyarakat juga diminta tidak panik, dan selalu menanamkan pola hidup sehat.
“Terus berolahraga dan jangan lupa untuk berdoa kepada Allah SWT. Corona sebenarnya juga membawa hikmat yaitu mempersatukan bangsa-bangsa di dunia termasuk di Indonesia,” tambahnya.
Gatot menambahkan, masyarakat jangan terpolarisasi terkait berbagai isu corona. Terlebih lagi jika isu itu masih disangsikan kebenarannya.
“Hoax itu merusak, kufur nikmat. Sebab Tuhan telah memberikan Indonesia nikmat berbentuk rasa aman. Kalau kita tidak aman, kita tidak bisa beribadah,” sambungnya.
Menurut Gatot, polisi tidak bisa sendirian untuk mengamankan negara. “Maka itu, ulama dan umaro adalah kekuatan NKRI. Kalau bersatu maka semua permasalahan selesai,” tegas Gatot.
About Author
