PEMERINTAH Kota (Pemko) Pematangsiantar mulai menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak pandemik covid-19. Penyaluran bantuan dimulai Selasa (21/4) yang diawali di dua kecamatan, yakni Siantar Barat dan Siantar Sitalasari. Sebanyak 3.208 paket sembako yang terdiri atas beras, minyak goreng, gula pasir, telur, dan kacang hijau dibagikan untuk warga di 12 kelurahan yang ada di Kecamatan Siantar Barat dan Siantar Sitalasari, Kota Pematangsiantar.
Bantuan langsung diserahkan Wali Kota Pematangsianta, Hefriansyah bersama Wakil Walikota Togar Sitorus, dan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kusdianto secara simbolis kepada para lurah. Hefriansyah mengatakan pembagian paket sembako merupakan bentuk kepedulian Pemko Pematangsiantar terhadap warganya yang tidak dapat beraktivitas di luar rumah, karena adanya imbauan tetap berada di rumah selama pandemik Covid-19.
Imbauan agar tidak keluar rumah bertujuan memutus mata rantai penularan atau penyebaran Covid-19,” katanya.
Pemberian paket sembako merupakan jawaban atas pertanyaan yang dilontarkan sejumlah pekerja informal, seperti mitra ojek online, buruh bangunan, dan warga tidak mampu lainnya. Mereka kerap mempertanyakan bagaimana mereka dapat bertahan hidup jika hanya berada di rumah dan tidak bekerja.
“Mudah-mudahan dengan dibagikannya sembako ini sedikit mengurangi rasa kesedihan kita di tengah mewabahnya virus ini,” ujar Hefriansyah.
Hefriansyah juga mengajak masyarakat Pematangsiantar untuk berdoa semoga Covid-19 yang melanda Indonesia, terutama Kota Pematangsiantar segera berakhir. Kepada warga yang memiliki kemampuan dan ekonomi diimbau untuk tidak menerima bantuan tersebut.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pematangsiantar Pariaman Silaen, menerangkan penyaluran bantuan paket sembako sudah dimulai. Selasa (21/4) disalurkan kepada 3.208 Kepala Keluarga (KK) dari 12 kelurahan yang ada di Kecamatan Siantar Barat dan Siantar Sitalasari.
Sumber : https://mediaindonesia.com