Penggerak Pariwisata Yogyakarta berharap even politik pemilihan presiden (Pilpres) dan Pemilu Legislatif (Pileg) yang akan berlangsung Februari 2024 mendatang berjalan damai. Kondusifitas dan kedamaian dalam perhelatan politik nasional membawa stabilitas industry pariwisata sehingga roda ekonomi berjalan baik.
“Kami berharap Pemilu Pilpres berjalan damai. Damai politik akan membawa stabilnya dunia industry pariwisata Yogyakarta. Kunjungan wisata tetap berjalan menjadikan roda ekonomi masyarakat juga berjalan baik,” demikian disampaikan Direktur Utama Jogkem Grup Ariyanto SE MMPar usai syukuran HUT Jogkem Grup ke-10 di Outlet Jogkem Alkid, Jalan Langenstran Lor 31 Panembahan Kemantren Kraton Yogyakarta, Senin (11/12/23).
Gelar tasyakuran HUT ke-10 Grup Jogkem berlangsung sederhana dengan tumpengan, pengajian serta doa diikuti jajaran keluarga besar karyawan beserta relasi. Sejak Jogkem Grup lahir tahun 2013, saat ini terdapat beberapa unit usaha, yaitu Pusat OlehOleh Bakpia, Resto Sekar Wangi, Jamur Jawon, Ritai serta Minimarket. Dan kini sedang dirintis unit usaha non pariwisata yaitu Apotek .
Dalam usia 10 tahun ini, lanjut Ariyanto, Jogkem Grup ke dalam akan terus berbenah dalam managemen dengan mengevaluasi diri, serta tetap memegang teguh visi misi perusahaan yaitu memakmurkan, mensejahterakan bersama. Perusahaan Jogkem Grup tidak hanya membersamai tetapi juga merapatkan barisan dalam managemen keluarga agar bermanfaat bagi semuanya.
“Kami juga berharap makin maju terutama dalam menyemarakkan industry pariwsata di wilayah DIY atau bahkan di luar provinsi. Perkembangan industry pariwisata pasca Pandemi Covid -19 sudah normal kembali sejak dua tahun terakhir. Semoga tahun depan terus membaik. Oleh karena itu ditahun politik ini agar tetap stabil, damai. Ini mutlak dibutuhkan untuk industry pariwisata. Bahkan perhelatan politik 2024 diharapkan membuahkan kebijakan yang mendukung pertumbuhan bisnis,” ujarnya.
Pengembangan Jogkem Grup juga akan melakukan diversifikasi usaha. Selain dari sektor pariwisata, lanjut Ariyanto, Jogkem Grup ada rencana untuk memperluas usaha ke bidang lain seperti minimarket, apotek, atau kesehatan sebagai respons terhadap perubahan yang terjadi selama pandemi. “Pandemi Covid-19 telah memberikan pengalaman yang berharga, terutama dalam adaptasi usaha, misalnya beberapa tempat wisata atau restoran yang tutup sementara atau permanen,” pungkasnya.